Peninggalan Kerajaan Islam Demak Yang Masih Ada Hingga Kini (Ii)

Peninggalan Kerajaan Islam Demak Yang Masih Ada Sampai Sekarang (II) - Kerajaan Demak yaitu kerajaan Islam pertama yang ada di Jawa. Kerajaan Islam Demak termasuk kerajaan yang sangat berpengarh baik di Jawa maupun di tingkat Nusantara. Hal ini alasannya yaitu Kerajaan Islam Demak (baca : Sejarah Kerajaan Islam Demak) yaitu kerajaan Islam yang sudah maju dan berkembang baik dalam segi ekonomi, politik, sosial maupun budaya. Dengan perkembangan yang maju pada banyak sekali bidang, maka tak heran kalau Kerajaan Islam Demak meninggalkan beberapa peninggalan yang masih ada sampapi ketika ini. Ada beberapa peninggalan kerajaan Islam Demak yang dapat Anda temukan dan dipelajari hingga ketika ini.

Peninggalan Kerajaan Islam Demak

Sebenarnya selain ada kerajaan Islam Demak, di tanah Jawa ada beberapa kerajaan Islam lainnya. Ada Kerajaan Islam Banten (baca : Sejarah Kerajaan Islam Banten), ada juga Kerajaan Islam Cirebon dan ada beberapa Kerajaan Islam lainnya, insyaalloh akan kami post pada kesempatan yang lain. Kembali ke Demak, peninggalan Kerajaan Islam Demak ini ada beberapa macam jenisnya. Ada yang berupa situs, maksuroh dan beberapa jenis yang lainnya. Untuk lebih jelasnya mengenai beberapa peninggalan Kerajaan Islam Demak, perhatikan ulasan lengkapnya di bawah ini.

Peninggalan Kerajaan Islam Demak

1. Situs Kolam Wudlu

Peninggalan Kerajaan Islam Demak salah satunya yaitu situs bak wudlu. Situa bak Wudlu ini dekat kaitannya dengan dibangunnya Masjid Agung Demak. Situs bak wudlu ini pada jaman dulu yaitu dipakai untuk berwudlu para santri atau musyafir yang sedang berkunjung ke Masjid Demak untuk melakukan sholat. Saat ini, situs bak wudlu sudah tidak diaktifkan kembali sebagai daerah berwudlu. Namun meski sudah tidak dipakai sebagai daerah berwudlu, bak ini masih dapat disaksikan dan boleh dilihat sebagai peninggalan Islam.

2. Maksuroh

Maksurah yaitu sebuah dinding yang berukir kaligrafi goresan pena Arab yang menghiasi bangunan Masjid Demak. Maksurah ini dibentuk pada sekitar tahun 1866 Masehi. Lebih tepatnya lagi Maksurah ini dibentuk pada ketika Aryo Purbaningrat menjabat sebagai Adipati Demak. Sedangkan isi dari kaligrafi yang ada di dinding Masjid Demak tersebut yaitu ihwal keEsaan Allah. Tulisan kaligrafi ditulis dengan sangat indah dan begitu memperhatikan sisi eksotis sehingga begitu memanjakan mata siapa saja yang memandangnya.

3. Dampar Kencana

Peninggalan Kerajaan Islam Demak selanjutnya yaitu Dampar Kencana. Dampar Kencana yaitu singgasana dari para Sultan yang lalu dialihfungsikan menjadi sebuah mimbar khutbah di Masjid Agung Demak. Peninggalan Kerajaan Islam Demak ini hingga ketika ini masih ada dan masih tersimpan dan terawat rapi di daerah penyimpanan Masjid Agung Demak. Dampar kencana dapat dilihat dan disaksikan sebagai peninggalan sejarah Islam di tanah Jawa.

4. Piring Campa

Piring Campa yaitu salah satu peninggalan Kerajaan Islam Demak yang cukup bersejarah. Piring Campa yaitu sebuah piring yang merupakan sumbangan dari eorang Putri dari Campa yang tak lain yaitu ibu dari Raden Patah. Piring Campa ini bukan hanya satu buah, namun jumlahnya yaitu 65 buah. Piring Campa ini sebagian dipasang sebagai hiasan di Masjid Agung Demak dan sebagian yang lain dipasang di daerah imam.

Itulah beberapa peninggalan kerajaan Islam Demak yang dapat kami sampaikan untuk Anda semua. Semoga sedikit isu mengenai peninggalan Kerajaan Islam Demak di atas dapat menambah pengetahuan kita semua mengenai sejarah Kerajaan Demak. Di lain waktu dan kesempatan insyaallah akan kami sampaikan peninggalan Kerajaan Islam lainnya yang masih dapat kita jadikan pelajaran.