Sejarah Dan Latar Belakang Berdirinya Pki

Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya PKI - PKI atau kepanjangannya yakni Partai Komunis Indonesia yakni sejarah kelam perpolitikan di Indonesia. PKI atau Partai Komunis Indonesia sendiri yakni sebuah partai yang mempunyai ideologi komunis. Ada banyak sejarah yang terkait dengan PKI ini, terutama dihubungkan dengan kekejaman yang dilakukan oleh PKI. Partai Komunis Indonesia begitu menjadi trauma tersendiri bagi rakyat Indonesia. Dan kini, ada banyak info baik dari media umum maupun website tertentu yang menyebutkan bahwa PKI akan bangun lagi.
 
Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya PKI Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya PKI
Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya PKI
Namun demikian, banyak sekali informasi atau informasi tersebut belum tentu benar adanya. Nah, alasannya beberapa waktu terakhir banyak sekali informasi terkait PKI, maka kali ini kami sampaikan sejarah PKI sekaligus juga dengan latar belakang berdirinya PKI. Namun perlu Anda mengerti juga bahwasannya berbicara sejarah tentu ada banyak sekali sudut pandang yang berbeda. Demikian halnya berbicara dengan sejarah PKI dan Latar Belakang Berdirinya PKI ini.

Latar Belakang Partai Komunis Indonesia

Partai Komunis Indonesia ini berdasarkan beberapa data yang akurat, didirikan pada tahun 1924. Tujuan didirikannya Partai Komunis Indonesia yakni untuk menghimpun dan menyatukan kaum nasionalis. Selain itu, juga bertujuan untuk memperhatikan dan memperjuangkan nasib kaum buruh dan juga rakyat jelata. Di sini kaum komunis beropini bahwa dikala itu kaum buruh dan rakyat jelata yakni korban dari kapitalisme Belanda. Maka dari itu, PKI beropini bahwa kapitalis harus dilawan dengan ideologi komunis.


PKI pada awalnya dibawa oleh beberapa orang penganut marxis Belanda yang berada di Indonesia. Kelompok ini tidaklah besar, hanya sekelompok kecil saja. Dari sini kemudian mereka mendirikan Indische Social Democratische Vereeniging (ISDV), yakni perhimpunan sosial masyarakat Hindia. Sedangkan tokoh utama atau yang paling berperan dalam pendirian ISDV yakni H.J.F.M. Sneevliet, Bradstender dan Semaun. Semaun sendiri yakni orang Indonesia seorang tokoh nasionalis komunis, sedangkan kedua rekannya adlah orang Belanda.

Pada awalnya, paham komunis dibawa oleh sekelompok kecil kaum marxts Belanda yang ada di Indonesia. Mereka mendirikan Indische Social Democratische Vereeniging (ISDV), yakni perhimpunan sosial masyarakat Hindia. Tokoh yang sangat berperan dalam pembentukan ISDV yakni H.J.F.M. Sneevliet, Bradstender dan Semaun. H.J.F.M. Sneevliet dan Bradstender yakni orang Belanda yang merupakan pendiri ISDV bersama Semaun, tokoh nasionalis komunis Indonesia. ISDV kemudian menjalin komunikasi dengan tokoh dan partai yang mempunyai masa besar di Indonesia biar dapat meneruskan anutan pada mereka. Kemudian dipilihlah Sarekat Islam, namun tidak lama, ISDV menciptakan fraksi dalam SI yang menciptakan para tokoh SI khawatir.

Sejarah Berdirinya Partai Komunis Indonesia

KOndisi ekonomi yang semakin jelek di Indonesia kemudian menciptakan pertumbuhan Partai Komunis di Indonesia semakin cepat. ISDV kemudian tumbuh menjadi organisasi yang radikal dan keras yang kemudian menciptakan pendirinya diusir oleh pemerintahan kolonial. Dari situ kemudian terjadi perubahan atau lebih tepatnya pergantian kepemimpinan ISDV oleh orang Indonesia. Pada bulan Mei 1920 nama ISDV dirubah menjadi Perserikatan Komunis Hindia yang kemudian dirubah lagi menjadi PKI (Partai Komunis Indonesia) pada tahun 1924.

Artikel lain : Hasil Pemilu 1955 

Singkat cerita, kemudian PKI pada tahun 1924 mulai melaksanakan ekspansi dampak ke pelosok-pelosok desa. Perluasan tersebut dilakukan di Jawa dan di luar Jawa. Ini sekaligus menjadi awal dalam rangka persiapan melaksanakan revolusi. Akhirnya rencana revolusi terssebut dihukum melalui pemberontakan pada tahun 1926 dan tahun 1927. Namun pemberontakan ini berhasil digagalkan oleh pemerintahan kolonial.

Belum ada Komentar untuk "Sejarah Dan Latar Belakang Berdirinya Pki"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel